Ini Dia Tips Siapkan Bekal Anak Sekolah

menu sehat untuk anak sekolah

Salah satu ‘tugas’ yang dilakukan oleh para ibu yang memiliki anak masuk sekolah adalah membuat bekal anak yang bergizi dan bernutrisi. Tak jarang, guna memberikan yang terbaik maka para orang tua merasa tertantang dalam menyediakan bekal yang nantinya akan dibawa. Mengapa? Sudah bukan satu hal yang asing lagi terdengar jika bekal tidak dimakan habis oleh anak. 

Alasannya beragam seperti kurang menarik, kurang enak hingga terlalu banyak dan lain sebagainya. Untuk itu, dalam menyiapkan menu sehat untuk anak sekolah bunda harus tahu ilmunya agar makanan yang disajikan dalam dimakan dengan lahap.

(source:https://storage.googleapis.com/finansialku_media/wordpress_media/2017/11/DIY-10-Resep-Bekal-Sekolah-Anak-Dengan-Budget-Terbatas-11-Finansialku.jpg)

Sebagai langkah awal, bunda haruslah memastikan jika bekal yang dibawa nantinya mengandung nutrisi dan gizi guna menunjang aktivitas fiisik maupun otak si kecil di sekolah. Artinya, bunda tidak serta merta memasukkan keripik atau minuman bersoda sebagai menu yang dibawa dengan tujuan agar si kecil mau menghabiskannya.

Ada banyak cara yang bunda bisa lakukan guna menyiapkan menu sehat untuk anak sekolah yang mengandung gizi dan nutrisi. Namun yang pasti, plihlah bahan yang memiliki vitamin, karbohidrat, mineral, lemak dan protein yang seimbang dimana komposisinya haruslah disesuaikan dengan kondisi tubuh dan usianya. Untuk porsinya sendiri bunda bisa mengikuti aturan dari Kementerian Kesehatan RI yaitu protein nabati, protein hewani, sayuran, buah dan air minum.

Terkadang, menu sehat untuk anak sekolah sekalipun bisa tidak dimakan karena tidak disajikan secara bervariasi.  Sebut saja sayuran yang identik dengan olahan tumis maupun direbus. Nah, bunda bisa menggantikannya dengan sayuran beku sepanjang tidak mengandung bahan pengawet atau garam berlebihan. Atau, nasi yang diganti dengan kentang atau salad adalah kombinasi yang pas guna mencegah si kecil merasa bosan.

Bagi bunda yang ingin memasukkan makanan selingan maka ada baiknya tetap mempertimbangkan nutrisi dan gizinya. Misalnya roti isi keju atau bubur kacang hijau yang dikombinasikan dengan air putih misalnya.  Dan jangan lupa, minimalisirkanlah si kecil untuk mengkonsumsi cemilan kemasan yang mengandung pengawet atau bahan tambahan lainnya.